Festival Laut, Kegiatan ini hampir rutin diadakan oleh pemerintah kabupaten Bintan setiap tahunnya, sebagai bentuk upaya pelestarian tradisi dan budaya Melayu, serta memberikan tontonan bagi wisatawan yang datang ke Bintan.
Adapun dalam festival tersebut diadakan berbagai macam kegiatan, diantaranya pertunjukan hiburan rakyat berupa tari tradisional, lomba lomba permainan tradisional daerah melayu diataranya Lomba jong, lomba gasing, lomba perahu dugong, lomba jogged, panjat pinang dan banyak lagi. Festival ini biasa nya di gelar pada pertengahan tahun, pada bulan Mei atau juni ketika cuaca dan kondisi perairan dan pantai bisanya cukup bersahabat untuk kegiatan outdoor seperti ini.
Tahun ini, peserta festival terjadi peningkatan, ada lebih dari 150 perserta lomba jong, kurang lebih 50 perserta mengikuti lomba gasing, dan kurang lebih 15 tim mengikuti lomba perahu Dugong. ini merupakan indikasi positive bahwa semangat untuk melestarikan budaya masih hidup di jiwa masyarakat melayu Bintan.
Hal menarik yang penulis amati adalah, semua perlombaan yang di gelar diikuti beberapa diantaranya oleh generasi muda, biasanya kegiatan tradisional atau permainan rakyat hanya di lakoni oleh generasi tua saja, namun disini peran generasi muda masih terlihat dalam menjaga kelestarian kesenian dan budaya daerah.
Festival Laut di telok sebong ini memang seperti sebuah perayaan bagi kami masyarakat pesisir pulau bintan, di perayaan ini hampir seluruh masyarakat dan penduduk pesisir pulau bintan hadir disini, menikmati hiburan dan permainan rakyat, dan satu hal lagi keunikan yang penulis amati ialah, dalam festival ini dihadiri juga oleh suku Laut, dimana biasanya suku laut bisa dikatakan menutup diri dari kehidupan masyarakat di darat, namun pada festival kali ini, mereka sudah mau berbaur dengan masyarakat lainnya.
sedapnyee….
Terime kaseh…. 😀
😉
bile ke kinci lagi 😀 ?
pekan luse, ape cerite, pak cik ? 🙂
Ooo… tak de… tanye ye…
kami nak balek satu pekan sebelum raye, nak beraye di kinci… 🙂
sedap tu, kumpol keluarge sedare mare 🙂 makan rendang ….
aok.. 🙂
kuih muih segale rupe 😀
itu bahase orang kat sane yah? baru tau “aok” 😀
iye lah… “aok” same dengan “Iye”…
hehehe
balek jawe ke?
pasti bang… tapi tak tau bile hehehe